TEKNOLOGI? APASIH ITU?
TEKNOLOGI
Sebelum kita memasuki materi tentang teknologi sebaiknya kita tahu
dulu apa itu teknologi. Kata teknologi sering kali oleh masyarakat dikaitkan
sebagai alat elektronik. Tapi oleh ilmuan dan para ahli ilmu pendidikan,
teknologi diartikan sebagai pekerjaan ilmu pengetahuan untuk memecahkan suatu
masalah praktis. Jadi teknologi lebih mengacu pada usaha untuk memecahkan
masalah manusia.
A.
PENGERTIAN TEKNOLOGI
Menurut Yp.Simon (1983), teknologi adalah suatu disiplin nasional
yang dirancang untuk meyakinkan penguasaan dan aplikasi ilmiah.
Menurut Paul Saetiles (1968), teknologi selain mengarah pada
permesinan, teknologi meliputi proses, sistem, manajemen dan mekanisme kendali
manusia dan bukan manusia.
B.
MACAM-MACAM TEKNOLOGI
1.
TEKNOLOGI
SISTEM BERPIKIR: Sistem berfikir menjadikan kita
untuk lebih hati-hati dengan munculnya tiap mode di dunia pendidikan. Hal ini
untuk mengantisipasi terjadinya perubahan yang tidak kita inginkan. Tanpa
sistem berfikir kita akan sulit untuk mengadakan peningkatan real dibidang
pendidikan. Jadi sistem berfikir menghadirkan konsep sistem yang umum, dimana
berbagai hal saling terkait.
2.
TEKNOLOGI
DESAIN SISTEM: Desain sistem adalah teknologi
merancang dan membangun sistem yang baru. Perubahan yang dimaksud adalah perubahan
yang cepat yang meningkatkan harapan. Desain sistem memberi kita peralatan
untuk menciptakan suatu sistem yang baru dan suatu strategi untuk perubahan.
3.
TEKNOLOGI
KUALITAS PENGETAHUAN: Mutu atau kualitas pengetahuan
merupakan teknologi yang memproduksi suatu produk atau jasa atau layanan yang
sesusai harapan dan pelanggan. Ilmu pengetahuan yang berkualitas telah menjadi
alat yang sangat berharga dalam inovasi pendidikan atau sekolah.
4.
TEKNOLOGI
MANAJEMEN PERUBAHAN: Manajemen perubahan adalah suatu cara
untuk memandu energy kreatif kearah perubahan positif. Dapat juga diartikan sistem
pemikiran yang berlaku untuk aspek manajemen invovasi tentunya dengan
berorientasi pada POAC (Perencanaan, Organisasi, Aktualisasi, dan Kontrol).
5.
TEKNOLOGI
PEMBELAJARAN: Disini ada 2 (dua) bagian yaitu, peralatan pelajar elektronik
(computer, multimedia, internet, telekomunikasi) dan pembelajaran yang
didesain, metode dan strateginya diperlukan untuk mebuat peralatan elektronik
yang efektif. Pelajaran elektronik ini mengubah cara mengkomunikasikan belajar.
Jadi teknologi pembelajaran adalah sistem pemikiran yang berlaku untuk
instruksi dan belajar.
C.
FENOMENA TEKNIK PADA MASYARAKAT
Fenomena teknik
pada masyarakat kini, menurut Sastraprateja (1980) memiliki ciri-ciri sebagai
berikut:
1.
Rasionalitas,
adalah tindakan spontan oleh teknik diubah menjadi tindakan yang direncanakan
dengan perhitungan rasional. Contoh perilaku rasionalitas adalah seperti
seorang teknik sipil ingin membuat jembatan kayu, tapi agar lebih kuat
dilakukanlah perhitungan.
2.
Artivisialitas,
selalu membuat sesuatu yang buatan atau tidak alamiah. Contoh kegiatan
artivisialitas adalah seperti mendesain rumah atau gedung.
3.
Otomatisme,
artinya dalam hal metode, organisasi dan rumusan dilaksanakan serba otomatis.
Demikian pula dengan teknik mampu mengelimkinasikan kegiatan non-teknis menjadi
kegiatan teknis.
4.
Teknis
bekembang pada suatu kebudayaan.
5.
Monisme,
artinya semua teknik bersatu, saling berinteraksi, dan saling bergantung.
Contoh kegiatan monism adalah seperti seorang arsitek memberikan desain
rancangannya kepada orang sipil untuk direalisasikan.
6.
Universalisme,
artinya teknik melampaui batas-batas kebudayaan ediologi bahkan dapat menguasai
kebudayaan.
7.
Otonomi,
artinya teknik berkembang menurut prinsip-prinsip sendiri.
D.
PENGERTIAN TEPAT GUNA (APPRORIATE TECHNOLOGY)
Teknologi tepat guna atau
appropriate technology adalah pengembangan teknologi yang sesuai dengan situasi
budaya dan geografis masyarakat, penentuan teknologi sendiri sebagai suatu
identitas budaya setempat serta menggunakan teknologi dalam proses produksi
untuk menghasilkan barang-barang kebutuhan dasar dan bukan barang-barang objek
ketamakan.
E.
CIRI-CIRI TEKNOLOGI BARAT
Teknologi tepat
guna sering tidak berdaya menghadapi teknologi barat, yang sering masuk dengan
ditunggangi oleh segelintir orang atau kelompok yang bemodal besar.
1.
Serba intensif
dalam segala hal, seperti modal, organisasi, tenaga kerja, dan lain-lain,
sehingga lebih akrab dengan kaum elit daripada dengan buruh itu sendiri.
2.
Dalam struktur
sosial, teknologi barat bersifat melestarikan sifat kebergantungan.
3.
Kosmologi atau
pandangan teknologi barat adalah: menganggap dirinya sebagai pusat yang lain,
waktu berkaitan dengan kemajuan secara linear, memahami realitas secara
terpisah, dan berpandangan manusia sebagai tuan atau mengambil jarak dengan
alam.
F. DAFTAR PUSTAKA
Davil H.
Jonassen. Teknologi Pembelajaran Dengan Suatu Pendekatan Perspektif
(Construktif). New Jersey, Columbus Ohio ; Pennsylvonia State University.
Ivor. K. Davis.
1976. Teknologi Pendidikan* Contoh yang Sempurna PAradigma Model. London.
Prof. Sutomo
& Sugito M.Pd. 2005. Kapita Selekta & Problematika Teknologi
Pendidikan. Surabaya. UNIPA.
Sandra Wills
& Shitley Alexander. Pengantar Manajemen Teknologi Belajar dan Mengajar.
Komentar
Posting Komentar